Page 4 - Majalah REI Edisi September 2023
P. 4
| EDITORIAL
MENGUKUR
DEWAN REDAKSI:
Joko Suranto RISIKO
Raymond Arfandy INVESTASI
Samuel S Huang
Ikang Fawzi
Hari Ganie Assalamualaikum Wr. Wb.
Bambang Eka Jaya Salam sejahtera bagi kita semua
Danang Kemayan Jati
Rina Anindita Lukita vergrande resmi menyatakan bangkrut pada Kamis 17
Muhammad Rinaldi Agustus. Salah satu dari tiga pengembang terbesar di
China itu pailit setelah mengalami gagal bayar nyaris
PEMIMPIN UMUM: Ehampir Rp5.000 triliun pada 2021 lalu. Perusahaan
Raymond Arfandy properti yang memiliki utang terbesar di dunia tersebut mengajukan kebangkrutan di pengadilan
New York, Amerika Serikat.
PEMIMPIN REDAKSI: Kebangkrutan raksasa properti Tiongkok itu dinilai banyak pihak menjadi salah satu pertanda
Ikang Fawzi bahwa industri properti di negara tersebut sedang menuju fase krisis. Pasalnya, bisnis properti telah
lama menjadi tulang punggung bagi perekonomian China. Masalah yang mendera industri properti
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: ini, cepat atau lambat bakal berdampak terhadap perekonomian China, bahkan mungkin dunia.
Perusahaan finansial Standard & Poor’s menyebutkan dalam tiga tahun terakhir ini ada lebih dari
Danang Kemayan Jati 50 pengembang di China yang tidak mampu melakukan pembayaran utang. Ya, kasus kebangkrutan
Rina Anindita Lukita
yang dialami Evergrande menjadi pemicu semakin memburuknya krisis properti di China.
Dilaporkan, ada sekitar ribuan proyek perumahan di Tiongkok yang saat ini mangkrak. Para
PEMIMPIN PERUSAHAAN: investor kini takut akan dampak lebih luas krisis properti China, karena lebih dari 200 proyek milik 80
Dani Muttaqin pengembang sudah menghentikan pembangunan proyeknya.
Di sisi lain, penjualan rumah di China telah turun secara berturut-turut selama 12 bulan terakhir.
REDAKTUR PELAKSANA: Kondisi anjloknya penjualan rumah itu adalah yang terpanjang sejak tahun 1990. Selain itu, dalam
Muhammad Rinaldi beberapa minggu terakhir, beberapa pembeli rumah mengancam akan berhenti membayar
hipotek hingga mereka dapat kembali bekerja. Akibat krisis di sektor properti ini, para ekonom pun
REDAKSI: memprediksi pertumbuhan ekonomi China akan berada di bawah target pemerintah yakni sebesar
Adhamaski Pangeran 5 persen.
Oki Baren Lalu, adakah dampak krisis properti di China tersebut akan memengaruhi sektor properti di
Teti Purwanti Indonesia?
Taria Dahlan Meski banyak pihak berkeyakinan goncangan di industri properti di Tiongkok tidak akan banyak
Sandiyu Nugroho berdampak terhadap bisnis properti di dalam negeri karena minimnya investasi developer asal China
di Indonesia dan kekuatan pasar domestik yang dimiliki Indonesia, namun tak salah jika pengembang
ARTISTIK: nasional tetap belajar dari krisis properti di China. Antisipasi perlu dilakukan karena selama satu de-
Sandi Yusandi kade terakhir, China telah menjadi sumber pertumbuhan ekonomi global hingga mencapai lebih dari
40 persen, dibandingkan AS sebesar 22 persen dan Euro sebesar 9 persen.
IKLAN: Apa yang terjadi terhadap perekonomian China, secara langsung atau tidak langsung pasti akan
Rani memengaruhi dunia termasuk Indonesia. Merujuk data Badan Pusat Statistik, Tiongkok merupakan
mitra dagang terbesar Indonesia, dengan total perdagangan mencapai US$133 miliar per 2022. Nilai
Linda Muthia
ekspor Indonesia ke China tercatat US$65,9 miliar sementara impor sebesar US$67,7 miliar. Bahkan,
China sempat menjadi investor asing terbesar di Indonesia pada kuartal IV-2022.
KEUANGAN: Oleh karena itu, antisipasi dini mutlak harus dilaksanakan pelaku industri properti nasional
Emy Liana dengan menjaga-jaga “rem” investasi. Hindari aksi jor-joran membangun proyek tanpa mengukur
secara matang apa yang akan terjadi di depan. Prinsip-prinsip dasar manajemen risiko seperti identifi-
SIRKULASI: kasi, analisis, evaluasi, dan pengendalian risiko jangan pernah diabaikan. Meski pun ada opportunity
Adi Guru Mahendra besar, tetapi risikonya harus terukur termasuk kemampuan untuk membayar utang.
Ipan Pandi Setiana Sementara itu di dalam negeri, hambatan perizinan masih menjadi momok yang menakutkan
bagi pengembang nasional. Prosedur perizinan yang berbelit-belit bukan lagi menjadi rahasia bagi
ALAMAT REDAKSI: dunia usaha di Indonesia termasuk di sektor properti. Penyebabnya antara lain masih tingginya ego
DPP REI sektoral di internal pemerintah. Ketidakpastian standarisasi prosedur, biaya, dan waktu perizinan juga
Rukan Simprug Indah turut memperburuk situasi termasuk maraknya pungutan liar (pungli).
Jl. Teuku Nyak Arief No. 9 B Ibarat jantung yang memompa darah ke seluruh tubuh, perizinan sangat dibutuhkan untuk
Kebayoran Lama, Jaksel 12220 memastikan keberlangsungan usaha. Kalau perizinan berjalan lancar dan memiliki kepastian, maka
Telp. (021) 72789105 dunia usaha menjadi lebih sehat dan ideal. Perizinan yang baik dapat tercapai, jika kita semua
Fax. (021) 72789155 terutama pemerintah sebagai pembuat kebijakan bersungguh-sungguh untuk mewujudkannya.
Web: rei.or.id Kita bisa!
Drs. Ikang Fawzi, MBA
Ilustrasi Cover: Istimewa
Pemimpin Redaksi
|
4 | 4 | Edisi 201, September 2023 | RealEstat Indonesia
Indonesia
Edisi 201, September 2023
RealEstat